Jumat, 08 Mei 2015



Minggu, 19 April 2015


1.  STORYBOARD
  • Storyboard Adalah kolom teks, audio dan visualisasi dengan keterangan mengenai content dan visualisasi yang digunakan untuk produksi sebuah course. Derajat storyboard bisa berbeda karena ada berbagai tahap yang harus di lalui sesuai tujuan pembuatan story board tersebut.
Storyboard merupakan konsep komunikasi dan ungkapan kreatif, teknik dan media untuk menyampaikan pesan dan gagasan secara visual, termasuk audio dengan mengolah elemen desain grafis berupa bentuk dan gambar, huruf dan warna, serta tata letaknya, sehingga pesan dan gagasan dapat diterima oleh sasarannya. Storyboard juga tidak terbatas hanya pada pembuatan iklan saja karena produksi game, cd multimedia dan elearningpun menggunakan story board.
Setiap pembuat film mempunyai cara dan inovasi sendiri dalam mengutarakan ceritanya. Di dalam dunia film animasi, storyboard berperan penting sebagai panduan bagi orang yang terlibat didalamnya, mulai sutradara, penulis cerita, lighting, kameramen, dsb. Kesemuanya itu dimulai dengan Storyboard. Untuk melengkapinya, maka diberia kata-kata(dialog) yang diambil dari naskah\script yang diterjemahkan ke dalam gambar. Para ilustrator(seniman pembuat storyboard)menggambar panel-panel yang berisi karakter, aksi sang karakter, dan lingkungan sekitanya. Selain itu tujuan dari pemakaian storyboard adalah memungkinkan seseorang pembuat film untuk menvisualisasikan ide-idenya dan juga sebagai alat untuk mengkomunikasikan ide dari keseluruhan film. Storyboard tak hanya diperuntukkan buat adegan action yang rumit tapi juga film kecil dan romantis biasanya menggunakan storyboard karena dapat membantu sutradara dalam memperjelas emosi dan dialog yang ingin dimunculkan dalam film tersebut. Storyboard pada dasarnya sama dengan storyline tapi dalam bentuk gambar. Biasanya orang awam akan lebih mengerti jika diberi storyboard karena bentuknya panel gambar dibandingkan storyline yang berupa cerita. Karena cerita perlu berimajinasi dan membayngkan jalan cerita yang ada. Storyboard merupakan area berisi dari sebuah gambar sketsa yang digunakan sebagai alat perencanaan untuk menunjukkan secara visual bagaimana aksi dari sebuah cerita. Ibarat kata storyboard bentuk seperti komik namun tana blon dialog dan beda fungsi. Tujuan utama storyboard adalah untuk menjelaskan tentang alur narasi dari sebuah cerita. Storyboard juga berperan dalam pewaktuan pada sebuah sequence, sudut pandang kamera, perpindahan dan kesinambungan anatara elemen dalam satu frame.

2. KELEMAHAN STORYBOARD DAN SOLUSINYA
Kelemahan storyboard adalah ketidakdapatannya untuk menunjukkan gerakan – gerakan kamera, beserta efek optikal, seperti pemudaran (Blur, disolving). Namun demikian setiap permasalahan pasti ada jalan keluarnya. Solusinya yang paling mudah yaitu dengan menggunakn tulisan dan gambaran skematis untuk mendeskripsikan apa yang tidak dapat digambarkan. Selain itu juga ada beberapa teknik yang digunakan oleh ilustrator untuk menunjukkan gerakan kamera dan ruang yang lebih lebar. Selain itu,yang perlu juga diperhatikan adalah batas pinggir dari sebuahstoryboard (bingkai\frame). Tujuannya adalah untuk menunjukkan sudut pandang yang dipilih dari keseluruhan ruang.
3. SIAPA PENGGUNA STORYBOARD
ADVERTISING, Agen ini menggunakan presentasi storyboard untuk menjual produk kepada klien. VIDEO GAMES, Vide game menggunakan banyak perencanaan termasuk brainstroming konsep dari game dan interaksi pemakai. SERIAL TELEVISI, Terkadang pada saat bekerja di pertelevisian khususnya film berseri, sutradara memerlukan storyboard hanya pada sequence yang komplek. MULTIMEDIA, Banyak dipakai untuk CD edukasi, pelatihan atau program tutorial,dll. WEB DESIGN, Biasanya digunkan untuk sketsa web seperti gambar, video, animasi dan ilustrasi. INDUSTRI PEMERINTAHAN, Digunakan juga untuk menampilkan ide – ide pada saat pembuatan sebuah proyek video pemerintahan.
4. PROSES STORYBOARD

PERSIAPAN PERTEMUAN DENGAN SUTRADARA
Langkah pertama adalah membaca script yang sudah disetujui. Biasanya para storyboard artis membuat skets thumbnail sebagai acuan dasar yang nantinya akan diperlihatkan kepada sutradara. Hal ini penting untuk dilakukan karena bisa mengurangi perubahan-perubahan yang mencolok pada saat proyek berlangsung. 








Selasa, 10 Maret 2015

1. Buah Manggis.

Pengertian Buah Manggis dan Kandungan Gizi yang Terdapat Pada Kulit dan Buahnya.
 Manggis dengan bahasa ilmiahnya Garcinia mangostana L adalah sejenis pohon hijau abadi dari daerah tropika yang diyakini berasal dari Kepulauan Nusantara. Tumbuh hingga mencapai 7 sampai 25 meter. Buahnya juga disebut manggis, berwarna merah keunguan ketika matang, meskipun ada pula varian yang kulitnya berwarna merah. Buah manggis dalam perdagangan dikenal sebagai "ratu buah", sebagai pasangan durian, si "raja buah". Buah ini mengandung mempunyai aktivitas antiinflamasi dan antioksidan. Sehingga di luar negeri buah manggis dikenal sebagai buah yang memiliki kadar antioksidan tertinggi di dunia.
Pengertian Buah Manggis dan Kandungan Gizi yang Terdapat Pada Kulit dan Buahnya
Manggis dengan bahasa ilmiahnya Garcinia mangostana L adalah sejenis pohon hijau abadi dari daerah tropika yang diyakini berasal dari Kepulauan Nusantara. Tumbuh hingga mencapai 7 sampai 25 meter. Buahnya juga disebut manggis, berwarna merah keunguan ketika matang, meskipun ada pula varian yang kulitnya berwarna merah. Buah manggis dalam perdagangan dikenal sebagai "ratu buah", sebagai pasangan durian, si "raja buah". Buah ini mengandung mempunyai aktivitas antiinflamasi dan antioksidan. Sehingga di luar negeri buah manggis dikenal sebagai buah yang memiliki kadar antioksidan tertinggi di dunia.

2. Buah Salak.
  
Buah salak merupakan buah yang berkulit gelap tetapi banyak manfaatnya.
terutama salak yang terkenal yaitu salak pondoh, Manfaat buah salak antara lain adalah dapat menyembuhkan buang air besar.
Tak sedikit penemuan pakar kesehatan, bahwa manfaat buah salak cukup banyak. Bisa untuk menyembuhkan penyakit rabun jauh, menyembuhkan batuk, dan mengobati diare. Ternyata, manfaat buah salak juga bisa untuk membantu program diet. Kok bisa?
Kandungan Buah Salak
Ya, tentu saja bisa. Karena kandungan zat gizi dan fitonutrien yang ada di dalam buah salak memang berpotensi membantu program diet. Di dalam buah salak terdapat vitamin C 2mg, tanin dan serat. serat sangat berperan untuk membantu program diet. Karena itu, salah satu manfaat buah salak adalah membantu penyuksesan program diet.
Di dalam buah salak juga terdapat kalsium 28 mg, fosfor 18 mg, dan zat besi 4,2 mcg. Dari kandungan-kandungan yang ada, maka salak sangat berperan sebagai sumber penyedia serat dan mineral di tubuh. Karena itu, tak salah bila mengonsumsi buah salak bisa membantu program diet.
3. Buah Jeruk.

Manfaat Buah Jeruk
mengandung banyak vitamin, mineral, serta serat esensial yang tak bisa diproduksi oleh tubuh. Dengan kandungan tersebut, salah satu manfaat jeruk adalah menjaga daya tahan dan keseimbangan tubuh agar tetap normal. Selain mengandung berbagai macam gizi,Manfaat Buah Jerukjuga memilikimanfaatuntuk mencegah penyakit kronis seperti kanker, katarak, dan kardiovaskuler.
Selama iniManfaat Buah Jerukmemang hanya dikenal memiliki vitamin C. Pada kenyataannya buah ini memiliki kandungan gizi esensial yang sangat baik bagi tubuh seperti karbohidrat, kalsium, potassium, folat, thiamin, vitamin B6, magnesium, fosfor, niacin, tembaga, asam pantotenat, dll.
Buah jeruk tidak memiliki kandungan lemak, kolesterol, serta sodium. Jeruk hanya mengandung karbohidrat dalam bentuk sederhana yang berupa glukosa, sukrosa, dan fruktosa. Sehingga bagi Anda yang memiliki masalah dengan berat badan atau sedang menjalani diet, tidak perlu khawatir untuk mengonsumsi buah ini.
Manfaat Buah Jeruk
yang lain adalah untuk membantu memperlambat proses pengosongan lambung, karena jeruk mengandung polisakarida non-pati yang sering kita kenal sebagai serat makanan. Dengan adanya hal tersebut,jerukdapat mempertahankan rasa kenyang lebih lama. Selain itu juga dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
Untuk memenuhi kebutuhan serat makanan bagi tubuh , Anda dapat mengonsumsi 1 buah jeruk per hari. Tiap buah jeruk ukuran sedang memiliki kandungan serat makanan sekitar 3,0 g.
4. Buah Rambutan.
Buah rambutan merupakan buah jenis musiman yang hanya dipanen saat bulan tertentu. Buah yang memiliki nama latin Nephelium Lappaceum L ini mempunyai beragam manfaat bagi kesehatan dan kecantikan kulit Anda. Beragam manfaat buah rambutan dapat ditemukan bukan pada buahnya saja namun juga kayu, biji, dan juga kulit buahnya, sehingga semua morfologi tanaman rambutan ini berperan bagi kesehatan tubuh Anda. 
5. Buah Durian.
 
Manfaat Durian

Inilah beberapa manfaat durian yang kami nukil dari berbagai sumber: 
  • Mengatasi sembelit, karena durian banyak mengandung serat 
  • Mengatasi anemia, karena mengandung folat atau Vitamin B9 yang dibutuhkan untuk memproduksi sel darah merah
  • Menjaga kesehatan kulit, karena mengandung Vitamin C yang berfungsi sebagai antioksidan dan antipenuaan
  • Mengandung banyak potasium atau kalsium, sehingga baik untuk kesehatan tulang dan persendian
  • Menjaga kadar gula darah tetap stabil, karena durian mengandung mangan, namun jangan dimakan berlebihan
  • Bisa menjaga kesehatan kelenjar tiroid, karena durian Mengandung senyawa tembaga
  • Menjaga nafsu makan, karena banyak mengandung Vitamin B1
  • Mengatasi migrain, karena mengandung senyawa riboflavin atau Vitamin B2
  • Meredakan stres dan mengatasi depresi, karena mengandung Vitamin B6 atau piridoksin 
  • Menjaga kesehatan gigi dan mulut, karena mengandung posphor.
  • Bahaya Durian
  •  Yang paling sering dibicarakan mengenai bahaya durian adalah bahayanya bagi ibu hamil. Durian dipercaya memiliki efek "panas" yang berbahaya bagi kehamilan. Namun nampaknya hal ini belum terbukti secara medis.

  • Selain bahaya bagi ibu hamil, durian juga memiliki beberapa bahaya lainnya, antara lain:
    • Durian dapat menyebabkan terjadinya diabetes karena glukosa yang ada dalam durian. sedangkan kolesterol dan alkohol menimbulkan efek buruk pada jantung. 
    • Durian menyebabkan Gangguan pencernaan jika dikonsumsi bersama dengan minuman beralkohol. Bahkan kandungan sulfur pada durian bisa menghambat metabolisme alkohol dan bisa memicu kematian.

Senin, 02 Maret 2015


1.   Filter

    Sesuai dengan namanya alat ini cara kerjanya sama seperti filter pada umumnya yaitu sebagai penyaring, jika di dalam rokok berguna menyaring asap tapi disini filter berfungsi menyaring cahaya yang masuk sehingga menimbulkan efek-efek yang kita inginkan. Penggunaannya dengan cara dipasang 
diujung  lensa. Bentuk filter ada  dua  yaitu square (kotak) dan circle (bulat). Jika menggunakan filter square, kita harus menambahkan ring khusus  di depan lensa. Untuk penggunaan filter yang bentuknya bulat, kita harus memperhatikan diameter dari lensa kamera yang kita gunakan.  Macam – macam filter dan kegunaannya antara lain :
a.       filter PL, memekatkan warna dan menghilangkan refleksi
b.      filter UV, mengurangi sinar ultra violet.
c.       filter ND (natural density), mengurangi contrast.
d.      filter warna, memberi efek warna.
e.       filter soft, melembutkan objek.
f.       filter diffuser, hampir sama dengan filter soft, tapi lebih halus.
g.      filter cross, memberi efek cross/silang pada sumber cahaya.
h.      filter multi image, memberi efek multi image.
i.        filter multi expose, digunakan dalam pemotretan multi expose.
j.        filter gradasi, memberi efek gradasi warna
2.   Tripod

 
Tripod atau biasa disebut kaki tiga berfungsi sebagai peyangga kamera saat pemotretan agar kamera tidak mengalami guncangan (shaking). Biasanya digunakan pada pemotretan yang menggunakan kecepatan (speed ) rendah/lambat dan untuk menopang lensa-lensa panjang.

3.   Monopod

 
Mempunyai fungsi yang sama dengan tripod tetapi hanya bentuknya yang berbeda yaitu hanya satu kaki sehingga lebih praktis.

alat bantu pencahayaan dalam fotografi

Jenis Pencahayaan :

1. Over Exposure

Yang dimaksude over exposure adalah pencahayaan yang berlebih. Penyebar kelebihan pencahayaan ini adalah pengaturan aperture dengan shutter speed yang tidak sesuai. Jika dilihat di garis matering, posisi jarum matering berada di areal plus (+). Akibat dari kelebihan pencahayaan, foto yang dihasilkan tampak didominasi warna putih/terang.

2. Under Exposure
Kebalikan dari over exposure, adalah kekurangan pencahayaan. Penyebabnya pun sama, tidak sesuainya pengaturan shutter speed dan aperture (-). Under exposure biasanya juga disebabkan oleh sambaran flash yang terlalu lemah. Hal ini bisa terjadi jika jarak antara objek dengan flash terlalu jauh atau si pemotret terlalu minim mengatur output flash.

3. Cahaya dari Depan Objek
Memotretlah dengan keadaan objek menghadap sinar, bukan pemotret yang menghadap sinar. Cahaya yang datang dari depan objek akan menyinari tubuh secara merata. Wajah objek tampak jelas. Jika pada sebagian wajah objek ada sedikit bayangan (shadow), hal ini tidak mengurangi hasil foto, justru menambah nuansa foto.

4. Cahaya dari Belakang Objek
Saat memotret objek di luar ruangan (outdoor) sebaiknya menghindari pengambilan gambar yang menantang matahari. Pemotretan dengan menantang matahari, tubuh objek akan tampak gelap. Apalagi jika kondisi matahari terlalu kuat maka seluruh objek akan tampak hitam. Hasil foto seperti ini bisa menghasilkan foto siluet.

5. Cahay Pagi Hari
Memotret objek dengan memanfaatkan pencahayaan di pagi hari sangat disarankan. Pasalnya, cahaya pagi hari akan menghasilkan tonal warna yang lembut. Hasil foto yang didapatkan relatif bagus, baik objek landscape (pemandangan) maupun objek manusia.

6.Cahaya Siang Hari
Memotret objek pada siang hari sangat tidak disarankan karena sifat pencahayaan yang terlalu kuat sehingga foto yang dihasilkan cenderung over exposure, meskipun pengaturan aperture dan shutter speed sudah sesuai.

7. Cahaya Sore Hari
Pemanfaatan cahaya sore hari sangat dianjurkan dalam pemotretan. Sifat pencahayaan pada sore hari sama dengan pagi hari. Apalagi saat intensitas cahaya matahari sedikit berkurang, pada pukul 16.00 ke bawah.

8. Cahaya Malam Hari
Pemanfaatan cahaya pada malam hari sebenarnya memanfaatkan cahaya yang dihasilkan oleh lampu sebagai cahaya luar. Jangan terlalu mengandalkan flash karena hasilnya nanti akan tidak alami.


Ada dua jenis pencahayaan yang bisa digunakan dalam pembuatan film, baik fiksi maupun non fiksi (seperti dokumenter). Jenis pencahayaan tersebut yakni artificial light (jelasnya ada di tulisan saya sebelumnya) serta available light. Available light adalah pencahayaan dengan memanfaatkan sumber cahaya yang ada. Available light di antaranya cahaya matahari, cahaya lampu yang ada di rumah, cahaya bulan, dan cahaya lampu di jalan. Jadi, available light berkaitan sumber cahaya yang sudah tersedia dan bagaimana agar sumber cahaya tersebut bisa digunakan untuk menyinari obyek. Jika hanya ada satu sumber pencahayaan, maka dipastikan itu sebagai pencahayaan utama atau keylight. Ada tiga point penting pencahayaan yang disebut three points lighting, tentang sudah saya jelaskan di lighting part 1. Dalam pemanfaatan available light bisa dimanfaatkan sebagai key light dan fill light.

Cahaya Buatan (Artificial Lighting)
Teknologi foto digital terus berkembang, berbagai alat bantu fotografipun bermacam-macam pula bentuk dan fungsinya. Dalam teknologi digital seperti sekarang, dibutuhkan segala hal yang praktis dinamis tapi bagus. Salah satunya adalah peralatan-peralatan fotografi, dalam hal ini adalah lampu untuk menghasilkan cahaya/lighting buatan (artificial lighting). Saat pertama belajar fotografi, memang sering dibingungkan dengan berbagai peralatan lampu studio. Di sini saya akan sedikit berbagi membahas tentang macam-macam lampu untuk menghasilkan cahaya buatan tersebut. Baik untuk indoor fotografi maupun outdoor fotografi.

Macam Macam Alat Bantu Pencahayaan


1. Modelling Lamp
Lampu untuk menghasilkan cahaya yang membantu kita untuk menentukan, melihat arah jatuhnya bayangan obyek. Biasanya hanya ada di lampu studio. Menyala sebelum lampu digunakan/di trigger. 

2. Standar Reflektor
Berfungsi mengarahkan sinar ke obyek. Cahaya yang dihasilkan sangat kuat dengan sudut pancaran yang terbatas.

3. Payung Pemantul
Melunakkan cahaya yang datang ke obyek agar lebih merata. Biasanya sinar yang datang ke obyek terlalu kuat dan menghasilkan bayangan pekat. Sifat cahaya yang dihasilkan kontras masih tinggi, kuat sinar berkurang 1-2 stop, sudut pancar cahaya luas.

4. Payung Transparan
Memiliki fungsi sama dengan payung pemantul, hanya saja cahaya yang dihasilkan lebih lunak, merata, dan lembut. Kuat sinar turun 2-3 stop.

5. Softbox
Memiliki sifat melunakkan cahaya, merata, dan menghilangkan bayangan. Kuat sinar berkurang 3-4 stop, pancaran luas. 

6. Honeycomb
Penyinaran lebih terarah, memusat, simetris, dan sudut penyinaran dipersempit. Biasanya digunakan untuk penyinaran pada bagian-bagian tertentu, intensitas cahaya yang dihasilkan lumayan kontras tergantung ukuran honeycomb (lubang-lubang tawon). 

7. Snoot
Hampir sama dengan honeycomb, namun sifat cahaya yang dihasilkan lebih sempit dan kecil. Biasanya digunakan untuk hairlight. Kuat sinar turun 5-6 stop. Cocok untuk memunculkan karakter obyek.

8. Barndoor
Mengarahkan sudut pencahayaan agar lebih terarah pada bagian obyek yang diinginkan dan tidak menggangu bagian lain yang tidak ingin ditonjolkan/diperlihatkan. Fungsi lain untuk menghilangkan efek flare/fog saat lampu berhadapan dengan kamera. 

Sumber pencahayaan dalam studio

1. Sinar Matahari yang masuk melalui jendela atau lazim disebut Window Lighting. Cahaya matahari ini sebaiknya tidak langsung mengenai objek karena akan susah sekali mengontrol kontrasnya.

2. Lampu Tungsten atau Fotoflood 
Lampu tipe ini biasanya kita sebut dengan Continous Lighting atau cahaya yang bersinar secara terus-menerus. Keuntungannya akan lebih mudah pengaturannnya, apa yang kita lihat itu yang terekam kedalam film. Kerugiannya adalah silau, panas dan berkecepatan lambat.

3. Flash
Berbagai macam jenis flash banyak ditawarkan pasaran saat ini dari yang paling sederhana seperti elektronik flash (Canon speedlight, SB Nikon ,Metz, Nissin dll) hingga yang canggih seperti Broncolor, Visatec, Bowens, Hensel, Proflash, Electra, Multiblitz, Elinchrom dll

Minggu, 01 Maret 2015

  Pengertian Fotografi adalah adalah seni atau proses penghasilan gambar dan cahaya pada film. Memang benar, kebanyakan jika anda mencari pengertian fotografi jawabannya hampir sama semua yaitu proses melukis dengan menggunakan media cahaya. Tetapi yang paling utama adalah bagaimana cara mendalami seni fotografi tersebut. Setelah mengetahui pengertian fotografi secara umum, lalu apa yang ada di pikiran anda tentang fotografi.
       Fotografi adalah sebuah kegiatan atau proses menghasilkan suatu seni gambar/foto melalui media cahaya dengan alat yang disebut kamera dengan maksud dan tujuan tertentu. 
1. Pengertian Lensa
Lensa merupakan benda bening yang dibatasi oleh dua buah bidang lengkung.Dua bidang lengkung yang membatasi lensa berbentuk silindris maupun bola. Lensa silindris bersifat memusatkan cahaya dari sumber titik yang jauh pada suatu garis, sedangkan lensa yang berbentuk bola yang melengkung ke segala arah memusatkan cahaya dari sumber yang jauh pada suatu titik.
2. Jenis-jenis lensa
Ada dua jenis lensa yaitu lensa cembumg dan lensa cekung.
a. Lensa cembung adalah lensa yang bagian tengah lebih tebal daripada bagian tepinya. Sinar-sinar bias lensa cembung bersifat mengumpul (konvergen).
lensa cembung digolongkan menjadi :
1. cembung rangkap (bikonveks) 
2. cembung datar (plan-konveks)
3. cembung-cekung (konkaf-konvek)
b. Lensa cekung adalah lensa yang bagian tengahnya lebih tipis daripada begian tepinya. Sinar-sinar bias lensa cekung bersifat memancar (divergen). 
lensa cekung digolongkan menjadi :
1. cekung rangkap (bikonkaf)
2.cekung datar (plan-konkaf)
3. cekung-cembung (konveks-konkaf).
3. Pembiasan cahaya pada Lensa
a. Pembiasan Cahaya pada Lensa cembung
Ada tiga Sinar-sinar istimewa pada pembiasan lensa cembung, yaitu :
1. Sinar datang menuju lensa sejajar sumbu utama lensa akan dibiaskan melalui titik fokus aktif F1 lensa
2. Sinar datang melalui titik fokus pasif F2 lensa akan dibiaskan sejajar dengan sumbu utama lensa
3. Sinar datang menuju lensa melalui titik pusat optik lensa akan diteruskan tanpa di biaskan. 
b. Pembiasan Cahaya pada Lensa cekung
Ada tiga sinar-sinar istimewa pada pembiasan lensa cekung yaitu :
1. Sinar datang menuju lensa sejajar sumbu utama akan lensa dibiaskan seakan-akan dari titik fokus aktif F1 lensa
2. Sinar datang menuju lensa seakan-akan melalui titik fokus pasif F2 lensa akan dibiaskan sejajar sumbu utama lensa
3. Sinar datang meuju lensa melalui titik pusat optik lensa akan diteruskan tanpa dibiasakan

Cara Merawat Lensa Kontak :

Merawat lensa kontak sama pentingnya seperti merawat mata kita. Lensa yang kotor akan mempengaruhi kesehatan mata. Sebaliknya, lensa kontak yang senantiasa terjaga kebersihannya akan dapat memperpanjang waktu penggunaan serta mencegah mata terkena iritasi.
Pertama, perawatan lensa kontak dapat Anda lakukan sesuai dengan instruksi yang terdapat pada kemasan atau botol cairan pembersih lensa kontak. Rata-rata cara perawatan hampir sama namun hasilnya tergantung dari kualitas lensa kontak itu sendiri. Cuci tangan Anda sebersih-bersihnya sebelum memegang lensa kontak. Kuman sekecil apapun yang masuk akan sangat membahayakan kesehatan mata Anda.
Sebelum dan sesudah lensa kontak digunakan, bersihkan lensa menggunakan cairan pembersih khusus yang diteteskan 3-4 tetes pada telapak tangan lalu gosok secara lembut perlahan selama kurang lebih 10 detik agar kotoran pada lensa benar-benar tersapu. Pada saat menggosok, pastikan lensa kontak tidak mengenai kuku Anda karena teksturnya yang tipis halus akan mudah robek. Lakukan pada kedua sisi lensa baik dalam maupun luar kemudian bilas dan rendam lensa kontak dengan cairan pembersih yang mengandung moisturizer selama 4-6 jam. Jika penyimpanan lebih dari 6 jam, maka cairan wajib diganti untuk mencegah penumpukan bakteri di dalam wadah. Wadah lensa kontak juga harus dibersihkan secara teratur dan dikeringkan sempurna.
Perhatikan masa kadaluarsa cairan lensa kontak. Jangan menggunakan cairan yang sudah lewat masanya. Bahkan ada beberapa cairan pembersih yang tidak boleh digunakan setelah dibuka selama tiga bulan. Semakin steril cairan pembersihnya, maka semakin baik kebersihan lensa kontak Anda.
Jika terjadi iritasi saat menggunakan lensa kontak, tetesi dengan obat tetes mata khusus bagi lensa kontak. Jangan gunakan obat tetes biasa karena dapat merusak lensa kontak tersebut sehingga tidak dapat digunakan lagi.
Jangan lupa untuk mengingat berapa lama masa pemakaian lensa kontak. Ganti lensa kontak Anda jika sudah tidak terasa nyaman di mata seperti sering perih dan gatal. Ini adalah salah satu indikator dimana Anda harus menggantinya dengan yang baru.

Tugas Panning :